https://acehsatu.com/wp-content/uploads/fluentform/ff-8740b409234642c1f6cfafd8c0f9acfe-ff-WhatsApp-Image-2024-03-13-at-14.50.40.jpeg

Berita Lainnya

Hukum

Politik

Wasiat Akidi Tio
Penyerahan bantuan secara simbolis oleh keluarga Akidi Tio (Foto: dok. Istimewa)

ACEHSATU.COM | PALEMBANG – Enam anak pengusaha Akidi Tio menyumbangkan dana Rp 2 triliun untuk penanganan virus Corona atau COVID-19 di Sumatera Selatan. Apa alasan enam anak Akidi Tio menyumbangkan dana itu?

Dokter keluarga Akidi Tio, Hardi Dermawan, mengatakan ada alasan khusus di balik sumbangan itu. Dia menyampaikan hal itu saat menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Kapolda Irjen Eko Indra Heri di Mapolda.

“Ada surat dari keluarga Akidi. Intinya keyakinan, keyakinan itu disampaikan kepada anak-anaknya bahwa ‘Kalau Anda mampu, sukses, bagikanlah kepada sesama yang kekurangan’. Artinya bersedekah,” kata Hardi Dermawan, Selasa (27/7/2021).

Wasiat Akidi Tio
Penyerahan bantuan secara simbolis oleh keluarga Akidi Tio (Foto: dok. Istimewa)

Hardi mengatakan keluarga Akidi selama ini sering membantu warga di tempat mereka tinggal. Bantuan itu antara lain berupa makanan dan kebutuhan tetangga yang sedang isolasi mandiri di rumah setelah terpapar COVID-19.

“Mereka itu selama ini selalu bantu di saat pandemi ini. Masak, bagi-bagi untuk para tetangga yang isoman. Makanya mereka itu orangnya low profile dan semua orang kaget,” katanya.

Hardi mengatakan biasanya pihak keluarga menghubunginya untuk berobat. Namun tiba-tiba, keluarga Akidi Tio menghubunginya untuk memberi bantuan Rp 2 triliun demi menangani Corona.

“Biasa mereka berobat, beberapa hari lalu menghubungi. Kasih surprise mau bantu dana pengendalian COVID dan kesehatan di Palembang dan Sumatera Selatan,” ujar Hardi.

Akidi telah wafat pada 2009. Dia dimakamkan di Palembang, Sumatera Selatan.

Bantuan itu kemudian diserahkan secara simbolis kepada Kapolda Sumsel. Penyerahan bantuan itu dilakukan karena keluarga sudah mengenal dekat Irjen Eko.

"Untuk mengingat akan sejarah. Saya kenal almarhum Akidi ini dari anaknya Ahok, yang jualan limun di Aceh Timur," ucap Eko.

Eko mengaku mengenal keluarga Akidi Tio saat dirinya bertugas di Aceh Timur. Saat itu Eko menjabat Kasat Reskrim Polres Aceh Timur.

"Kebetulan saya Kasat Serse (Kasat Reskrim) di sana. Kemudian saya pindah tugas di Palembang," katanya.

Sebelumnya diberitakan, keluarga pengusaha asal Langsa, Aceh, Akidi Tio (alm) melalui dokter keluarganya menyumbang uang tunai senilai Rp2 triliun ke Provinsi Sumatera Selatan untuk membantu penanganan COVID-19 di daerah tersebut.

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru di Mapolda Sumsel, Senin, mengatakan dirinya mewakili masyarakat Sumsel memberikan apresiasi kepada keluarga almarhum Akidi Tio yang peduli pada kondisi yang saat ini terjadi. (*)