https://acehsatu.com/wp-content/uploads/fluentform/ff-8740b409234642c1f6cfafd8c0f9acfe-ff-WhatsApp-Image-2024-03-13-at-14.50.40.jpeg

Berita Lainnya

Hukum

Politik

OASE PTKI-1 se-Indonesia
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Warul Walidin (kiri dua) saat menjelaskan perihal pelaksanaan OASE PTKI-1 se Indonesia, di kampus UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Selasa (26/10/2021) (ANTARA/Rahmat Fajri)

ACEHSATU.COM | BANDA ACEH  – UIN Ar-Raniry ditunjuk Kementerian Agama (Kemenag) sebagai tuan rumah Olimpiade Agama, Sains dan Riset Perguruan Tinggi Keagamaan Islam ke l (OASE PTKI-1) se-Indonesia.

“Penunjukan tuan rumah pelaksanaan OASE PTKI-1 ini sebagai  kado dies natalis UIN Ar-Raniry ke-58 yang diberikan Menteri Agama,” kata Rektor UIN Ar-Raniry Prof Warul Walidin, di Banda Aceh, Selasa (26/10/2021).

Prof Warul mengatakan, Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Ditjen Pendidikan Islam menyelenggarakan kompetisi mahasiswa bidang akademik yang diberi nama OASE PTKI se-Indonesia, kegiatan ini berlangsung mulai 24 Oktober sampai 28 November 2021.

"OASE ini merupakan bentuk transformasi dari kegiatan yang semula bernama Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) yang kemudian dikembangkan menjadi dua even yaitu OASE dan Pekan Seni Olahraga Nasional (PESONA)," ujarnya.

Prof Warul menyampaikan, ajang kompetisi OASE PTKI I ini menjadi program strategis Kemenag dalam pembinaan generasi muda, sumber daya manusia yang kritis, kreatif, dan inovatif. Sehingga menjadi bekal mahasiswa menghadapi kehidupan komplek dan kompetitif.

OASE PTKI-1 se-Indonesia
Rektor UIN Ar-Raniry Prof Warul Walidin (kiri dua) saat menjelaskan perihal pelaksanaan OASE PTKI-1 se Indonesia, di kampus UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, Selasa (26/10/2021) (ANTARA/Rahmat Fajri)

Selain itu, kata Prof Warul, pelaksanaan  OASE bertujuan untuk mengukur capaian pembelajaran, dan kualitas mahasiswa perguruan tinggi keagamaan islam di Indonesia, serta menumbuhkan semangat berkompetisi (fastabiqul khairat) yang berbasiskan solidaritas antar mahasiswa PTKI.

"Kami berharap kepada semua yang terlibat baik pihak kampus maupun masyarakat Aceh secara khusus untuk ikut menyukseskan acara OASE PTKI I se-Indonesia 2021 agar berjalan baik," kata Prof Warul.

Sementara itu, Ketua Panitia OASE, Dr Saifullah Idris mengatakan, rangkaian kegiatan tersebut diawali dengan proses pendaftaran bagi peserta PTKI I se-Indonesia yang sudah berjalan mulai 5 sampai 20 Oktober 2021.

"Berdasar hasil verifikasi panitia, setidaknya ada sekitar 3.000 peserta dari seluruh PTKI se Indonesia yang ikut ambil bagian mendaftar ikut dalam berbagai perlombaan," kata Saifullah.

Saifullah menyebutkan, adapun perlombaan yang diperlombakan pada OASE PTKI I se-Indonesia 2021 antara lain lomba bidang Sains, karya inovatif, debat ilmiah, business plan, qiroatul kutub, fahmil Al Quran, story telling, dan dai mahasiswa.

"Untuk perlombaan karya inovasi sendiri akan dilaksanakan secara daring, sedangkan yang lainnya diselenggarakan secara luring," demikian Saifullah. (*)