Soal Kematian Editor Metro TV, Polisi Klaim Sudah Punya Gambaran

Penyelidikan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo sudah berjalan selama 10 hari.

ACEHSATU.COM – Penyelidikan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo sudah berjalan selama 10 hari.

Polisi mengklaim sudah memiliki gambaran terkait kasus kematian Yodi Prabowo ini.

“Ada gambaran, tapi nanti lah belum saatnya. Gambaran sih pasti ada karena kan penyelidikan terus maju dan berkembang,” kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat, seperti dilansir detik.com, Senin (20/7/2020).

Hanya, Tubagus belum menjelaskan lebih detail soal gambaran yang diperoleh penyidik itu.

“Tapi bagaimana hasilnya? Belum. Nanti akan saya sampaikan hasilnya belum sekarang,” ujar Tubagus.

Polisi telah melakukan upaya maksimal dengan melakukan langkah penyidikan, pemeriksaan saksi, dan analisis labfor. Tubagus mengatakan saat ini polisi sedang mencocokkan semua hasil pemeriksaan di kasus kematian Yodi Prabowo ini.

“Sekarang kita mau mencocokkan, terus ada tambahan informasi dari masyarakat, ya itu saja kita dalami. Ada nggak keterkaitan informasi yang kita cek, misalnya melihat seseorang dan lain sebagainya. Kita selaraskan,” jelasnya.

Sejauh ini polisi telah memeriksa 30-an saksi terkait kematian Yodi Prabowo ini. Baru-baru ini, polisi mencocokkan keterangan 2 saksi yang melihat pria mencurigakan di Jl Inspeksi, Ulujami, Pesanggrahan, Jaktim, di malam kematian Yodi Prabowo.

Kedua saksi itu tampak mencurigakan. Hanya, polisi belum bisa memastikan apakah dua orang ini ada keterkaitan dengan kasus kematian Yodi Prabowo.

Yodi Prabowo ditemukan tewas di pinggir Tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jaksel, pada Jumat (10/7) siang. Editor Metro TV itu diduga tewas sejak Rabu (8/7) dini hari. (*)

AcehSatu Network
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Optio, neque qui velit. Magni dolorum quidem ipsam eligendi, totam, facilis laudantium cum accusamus ullam voluptatibus commodi numquam, error, est. Ea, consequatur.