Sederet Fakta Russ Albert Medlin Buronan FBI yang Cabuli Anak di Indonesia

Russ Albert Medlin, buronan FBI yang terakhir berkasus karena melakukan pencabulan anak di bawah umur ternyata kerap bolak-balik Indonesia sebelum akhirnya ditangkap.

Sederet Fakta Russ Albert Medlin Buronan FBI yang Cabuli Anak di Indonesia

ACEHSATU.COM | JAKARTA – Russ Albert Medlin, buronan FBI yang terakhir berkasus karena melakukan pencabulan anak di bawah umur ternyata kerap bolak-balik Indonesia sebelum akhirnya ditangkap.

Dilansir dari detikcom, buronan federal bureau of investigation (FBI), Russ Albert Medlin ditangkap di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Pria berkewarganegaraan Amerika Serikat ini diduga melakukan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur.

Polda Metro Jaya saat ini masih berkoordinasi dengan pihak Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia terkait ekstradisi Russ Medlin. Meski begitu, pihak kepolisian memastikan proses hukum terkait pencabulan yang dilakukan Russ Medlin di Indonesia, tetap berjalan.

“Sampai saat ini tersangka RAM (Russ Albert Medlin) WN Amerika Serikat masih dilakukan pemeriksaan oleh timsus PMJ tersangkut masalah pencabulan anak di bawah umur, saat ini masih didalami, tapi kita terus koordinasi dengan Mabes Polri dalam hal ini Interpol atau Hubinter, juga dengan dengan FBI,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (17/6/2020).

Yusri mengatakan saat ini perwakilan FBI juga sudah berada di Indonesia terkait koordinasi soal ekstradisi Russ. Dia menyebut pihaknya juga akan menemui Dubes AS di Indonesia terkait ini.

“Perwakilan FBI sudah ada di Indonesia, kemarin sudah kita koordinasikan dan sampai pagi juga masih sama. Kita juga sudah menyurat karena memang permohonan dari FBI agar yang bersangkutan bisa diekstradisi kembali ke negaranya,” ucap Yusri.

“Sambil menunggu surat dari sana, kita harus bertemu juga dengan perwakilan US Embassy atau perwakilan Dubes Amerika yang ada di Indonesia ini,” sambungnya.

Saat ini Russ Medlin ditahan di Polda Metro Jaya. Sejumlah fakta terungkap dalam penangkapan Russ Medlin. Berikut fakta-fakta yang terungkap dalam rangkuman detikcom:

1. Sewa Rumah Rp 90 Juta/Bulan

Yusri menyebutkan bahwa Russ Medlin bolak-balik ke Indonesia sejak 2019. Russ Medlin sudah tinggal di rumah mewah itu sejak 3 bulan terakhir.

“Sudah tiga bulan dia di situ,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dihubungi detikcom, Rabu (17/6/2020).

Namun Yusri mengaku belum mengetahui apakah Russ Medlin yang menyewa langsung rumah itu atau ada perantara.

‘Masih kita selidiki,” imbuhnya.

Ketua RT 02 RW 03 Kelurahan Pulo, Widyo Utomo menyebutkan rumah yang disewa Russ Medlin bertarif cukup fantastis.

“USD 5.000-7.000 ada, sebulan karena pasarannya segitu. Kurang-lebih Rp 80-90 juta deh per bulan (sewa rumah), dan itu pembayaran biasanya full 2 tahun,” kata Ketua RT 02 RW 03 Kelurahan Pulo, Widyo Utomo, saat ditemui detikcom, Selasa (16/6/2020).

Menurut Widyo, Russ Medlin bukanlah penyewa rumah itu, melainkan seorang pria berinisial F. Widyo sendiri tidak mengetahui siapa pemilik rumah tersebut.

2. Koleksi Video Asusila

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkap perilaku aneh Russ Albert Medlin. Medlin diduga kerap mem-booking anak di bawah umur ke rumahnya untuk dijadikan sebagai budak seks. Tak hanya itu, Medlin juga melakukan hal tak lazim: mendokumentasikan perbuatannya.

“Saat dia melakukan, dia minta difoto dan divideokan,” kata Kombes Yusri Yunus saat jumpa pers kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (16/6/2020).

Lalu untuk apa Russ Medlin menyimpan video/foto asusila tersebut?

“Sementara dikoleksi saja buat pribadi di HP-nya dia,” kata Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Roma Hutajulu dalam keterangan kepada detikcom, Rabu (17/6/2020).

Saat ini polisi telah menyita 7 unit ponsel milik Russ Medlin. Polisi akan melakukan analisis terhadap gawai milik WN Amerika Serikat itu, untuk mendalami berapa banyak video asusila yang dia koleksi.

3. Pernah Tinggal di Apartemen

Russ Medlin diketahui sudah masuk ke Indonesia sejak tahun 2019. Sebelum menyewa rumah di Kebayoran Baru, Jaksel, pria bernama lengkap Russ Albert Medlin ini tinggal di apartemen.

“Sebelum di lokasi penangkapan atau tempat terakhir, dia sempat mengontrak di salah satu apartemen di Jakarta sini,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Rabu (17/6/2020).

Pria WN Amerika Serikat ini diketahui bolak-balik Indonesia sejak 2019. Russ Medlin keluar-masuk Indonesia dengan menggunakan visa turis.

“Pada saat kapan dia ke luar Jakarta, yaitu saat melaksanakan perpanjangan visanya karena visanya visa turis ya, ke Singapura, lalu balik lagi ke sini,” ucapnya.

Saat ini Russ Medlin masih ditahan di Polda Metro Jaya. Polisi masih berkoordinasi dengan FBI dan Kedubes AS terkait masalah ekstradisi Russ Medlin. (*)

AcehSatu Network
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Optio, neque qui velit. Magni dolorum quidem ipsam eligendi, totam, facilis laudantium cum accusamus ullam voluptatibus commodi numquam, error, est. Ea, consequatur.