https://acehsatu.com/wp-content/uploads/fluentform/ff-8740b409234642c1f6cfafd8c0f9acfe-ff-WhatsApp-Image-2024-03-13-at-14.50.40.jpeg

Berita Lainnya

Hukum

Politik

Hina Brimob Gugur Ditembak KKB Papua
Ilustrasi unggahan viral. (Edi Wahyono/detikcom) Baca artikel detiknews, "Polisi Cek Viral Pria Komentar Hina Brimob Gugur Ditembak KKB Papua" selengkapnya https://news.detik.com/berita/d-5743124/polisi-cek-viral-pria-komentar-hina-brimob-gugur-ditembak-kkb-papua. Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/

ACEHSATU.COM | MEDAN – Komentar dianggap menghina personel Brimob yang gugur ditembak teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua, Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi Sutio, viral. Polisi pun turun tangan mengecek persoalan ini.

Dilihat via detikcom, Selasa (28/9/2021), dalam unggahan itu terlihat foto Bharatu Kurniadi. Foto tersebut disertai tulisan soal Bharatu Kurniadi yang telah gugur saat bertugas.

“Telah gugur, pahlawan muda putra Aceh yang bertugas di Papua,” demikian tulisan dalam unggahan itu.

Dalam kolom komentar, terlihat akun dengan inisial HM yang menuliskan komentar tak senonoh terhadap Bharatu Kurniadi. Akun tersebut menyinggung soal polisi yang masuk dengan cara menyogok.

Dia menulis komentar yang menyoal apakah uang hasil menyogok bisa dinyatakan husnulkhatimah (meninggal dalam keadaan baik bagi seorang muslim). Tangkapan layar komentar HM tersebut kemudian viral.

Salah satu akun Instagram kemudian mengunggah tangkapan layar tersebut dan menyertai narasi HM telah menghina seseorang yang sudah meninggal. Pengunggah menyertakan username salah satu pengguna Instagram.

"Tidak pantas kamu menghina orang yang sudah meninggal, apalagi meninggal di medan tugas, mempertaruhkan nyawa demi bangsa dan negara Indonesia," tulis pengunggah tangkapan layar itu.

Akun yang disertakan pengunggah screenshot komentar viral itu berisi foto-foto pria bekerja sebagai salah satu satpam di Medan. Akun tersebut juga mengunggah salah satu foto berisi klarifikasi kalau komentar viral itu bukan ditulis oleh dirinya.

Dia menyebut komentar itu ditulis oleh orang yang memiliki nama sama dengan dirinya.

Dia juga menyertakan foto orang yang disebutnya penulis komentar penghina Bharatu (Anm) Muhammad Kurniadi.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, mengatakan pihaknya akan menyelidiki persoalan ini.

"Kita cek," kata Hadi saat dimintai konfirmasi. (*)