https://acehsatu.com/wp-content/uploads/fluentform/ff-8740b409234642c1f6cfafd8c0f9acfe-ff-WhatsApp-Image-2024-03-13-at-14.50.40.jpeg

Berita Lainnya

Hukum

Politik

Pemain Persiraja
Foto Dok. Persiraja.id

 ACEHSATU.COM | JAKARTA – Persiraja Banda Aceh meraih hasil maksimal dalam laga lanjutan Liga 1 musim 2021 usai mengalahkan PSS Sleman dengan skor 3-2.

Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Madya, Jakarta Live O Channel dan Live Streaming Vidio, Sabtu (11/9/2021) sore.

Kemenangan Persiraja berkat gol yang dicetak dua pemain asing asal Brazil Leo Lelis dan Paulo Henrique. Bahkan, Paulo Henrique mencetak dua gol dalam pertandingan itu.

Artinya Paulo Henrique dalam dua pertandingan sudah berhasil mencetak tiga gol.

Berkat kemenangan itu, Muklis Nakata dan kawan-kawan kebanjiran bonus yang diberikan oleh para pendukung Persiraja yang ada di Aceh.

Presiden Persiraja, Nazaruddin Dek Gam membenarkan kalau sejumlah pendukung Lantak Laju langsung memberikan bonus kepada pemain. Pasalnya, Defri Rizky dan kawan-kawan sudah menampilkan permainan terbaik.

“Allhamdulillah Persiraja berhasil meraih poin, dan memperbaiki posisi klasemen,” kata Nazaruddin Dek Gam yang didampingi Manager Sudarman.

Pemain Persiraja
Foto Dok. Persiraja.id

Kata Dek Gam–sapaan Nazaruddin–bonus yang diberikan oleh pendukung mencapai puluhan juta rupiah. Ia sendiri tidak menyangka bonus yang diberikan oleh pendukung Persiraja sangat besar.

Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh yang sudah memberikan dukungan dan doa sehingga Persiraja bisa menang dalam pertandingan itu.

“Terima kasih juga kepada pendukung yang sudah memberikan bonus. Artinya pemain jangan cepat berpuas diri atas kemenangan itu, karena masih banyak pertandingan selanjutnya,” jelasnya.

Setidaknya, kata Dek Gam, kemenangan melawan PSS Sleman akan menjadi modal bagi Persiraja dalam menghadapi tim-tim lain selanjutnya.

“Mohon terus dukung Persiraja, hari  ini Persiraja sedang berjuang untuk mengharumkan nama Aceh di kancah nasional lewat sepak bola, sekaligus mengembalikan marwah sepak bola Aceh,” tegasnya. (*)

Sumber: Persiraja.id