Muzakir Manaf Tegur Keras Bupati Gayo Lues, Ini Penyebabnya

ACEHSATU.COM – Ketua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem menegur keras Bupati Gayo Lues M Amru karena menggaungkan pemekaran Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA) beberapa waktu lalu. Anggota DPR Aceh Daerah Pemilihan 8 Gayo Lues dan Aceh Tenggara Yahdi Hasan yang dihubungi dari Banda Aceh, Minggu, mengatakan, teguran disampaikan Bupati Gayo Lues … Read more

ACEHSATU.COMKetua Umum Partai Aceh Muzakir Manaf yang akrab disapa Mualem menegur keras Bupati Gayo Lues M Amru karena menggaungkan pemekaran Provinsi Aceh Leuser Antara (ALA) beberapa waktu lalu.

Anggota DPR Aceh Daerah Pemilihan 8 Gayo Lues dan Aceh Tenggara Yahdi Hasan yang dihubungi dari Banda Aceh, Minggu, mengatakan, teguran disampaikan Bupati Gayo Lues M Amru oleh dirinya di Pendopo Bupati Gayo Lues di Blangkejeren, Minggu (26/9/2020).

“Bupati Gayo Lues Muhammad Amru merupakan kader Partai Aceh. Beliau mendapat teguran dari pimpinan Partai Aceh karena menggaungkan Provinsi ALA,” kata Yahdi Hasan yang juga Anggota DPR Aceh dari Fraksi Partai Aceh, seperti dilansir Antara.

Anggota Komisi II DPR Aceh itu mengatakan Bupati Gayo Lues Muhammad Amru menyampaikan permohonan maaf kepada pimpinan Partai Aceh terkait isu pemekaran Provonsi ALA yang menjadi viral di media sosial, dan media cetak, maupun online.

“Muhammad Amru menyampaikan permohonan maaf kepada pimpinan partai dan pihak lainnya, khususnya kepada Mualem dan Abu Razak dari hati yang dalam,” kata Yahdi Hasan.

Abu Razak adalah panggilan akrab Kamaruddin Abubakar yang merupakan Sekretaris Jenderal Partai Aceh. Partai Aceh merupakan partai lokal di Aceh dan peraih kursi terbanyak DPR Aceh hasil pemilu legislatif 2019.

Yahdi Hasan menyebutkan Bupati Gayo Lues Muhammad Amru mengakui kesalahannya tidak mengoordinasikannya dengan pimpinan Partai Aceh terkait isu pemekaran Provinsi ALA yang digaungkan.

“Apalagi jsu tersebut digelindingkan di tengah pandemi COVID-19 yang melanda dunia. Sebagai kader Partai Aceh, Muhammad Amru memohon maaf dan siap mematuhi serta menjalankan pimpinan Partai Aceh,” kata Yahdi Hasan. (*)

AcehSatu Network
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Optio, neque qui velit. Magni dolorum quidem ipsam eligendi, totam, facilis laudantium cum accusamus ullam voluptatibus commodi numquam, error, est. Ea, consequatur.