ACEHSATU.COM | JAKARTA – Momen Luhut Telponan Saat Jokowi Pidato, Netizen Singgung Real President, Begini Penjelasan Jubir.
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang sedang menelepon kala Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang memberi sambutan terekam kamera dan diviralkan di media sosial.
Dalam video tersebut, Jokowi sedang membacakan sambutan. Berdiri di belakangnya, terlihat jajaran kabinet seperti Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono, Menparekraf Sandiaga Uno, hingga Luhut.
Video dengan narasi mempertanyakan sikap Luhut ini ramai diperbincangkan.
Kejadian dalam video yang kini viral tersebut sebenarnya terjadi terjadi pada pada 2 Februari 2022 lalu saat Jokowi memberikan sambutan pada acara Peresmian Kawasan Pelabuhan Ajibata, Kabupaten Toba, pada 2 Februari 2022 lalu.
Pada saat itu, Jokowi yang mengenakan setelan kemeja putih dan celana hitam andalannya terlihat memberikan pidato.
Tak pelak, aksi Luhut Binsar Panjaitan itu pun menuai beragam komentar, apalagi videonya diunggah ulang oleh netizen di media sosial Twitter.
“Hanya terjadi di era ini. Ketika kepala negara sedang memberi sambutan kenegaraan meresmikan proyek-proyek, seorang menteri terlihat sedang berkomunikasi melalui hp. Kalau era Soeharto, Mega, Pak SBY pasti kena tegor & sanksinya,” tutur narasi dalam unggahan tersebut.
Menanggapi hal itu, netizen lain pun memberikan berbagai reaksi.
“The real president (presiden sesungguhnya), betul apa betul ?? bosnya siapa dulu,” ucap netizen pemilik akun @lu***nins**e1*.
“The real presiden nya kan yg pegang hape,” ujar pemilik akun @g**a_h***ey.
Penjelasan Jubir Luhut
Jubir Luhut, Jodi Mahardi menyebut Luhut sedang menerima telepon dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin saat Jokowi memberi sambutan. Kepada Luhut, Budi disebut menyampaikan dua laporan, yakni soal kondisi lonjakan kasus COVID-19 yang menyangkut pembelajaran tatap muka (PTM) dan evaluasi PPKM di Jawa-Bali.
“Dari keterangan Pak Menko beliau menyampaikan bahwa saat itu beliau sedang menerima telepon dari Menkes yang sedang mengupdate kondisi lonjakan kasus yang cukup signifikan. Dalam laporan tersebut beliau menerima 2 laporan setidaknya yakni soal PTM dan evaluasi Jawa Bali,” kata Jodi saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (6/2/2022).
Menurut Jodi, hal itu memang harus dilakukan Luhut guna memberi laporan langsung kepada Jokowi. Sebab, Jodi menilai harus ada langkah pencegahan atau mitigasi cepat yang harus diambil.
“Hal tersebut harus dilakukan tentunya untuk segera bisa dilaporkan ke Presiden untuk diambil langkah-langkah mitigasi yang cepat. Karena saat itu kebetulan Pak Menko sedang mendampingi kegiatan Presiden. Hal ini penting dilakukan sebagai bagian langkah crisis management penanganan pandemi yang harus dilakukan dengan cepat dan terukur,” kata Jodi.(*/dbs)