Lonjakan Corona di Aceh: 45 Kasus Baru Covid-19, Dua Meninggal, Berikut Data Lengkapnya
ACEHSATU.COM | BANDA ACEH – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Aceh merilis data terbaru persebaran virus corona di Aceh. Hasilnya menujukkan peningkatan drastis, per Rabu (29/7/2020) hari ini sebanyak 45 orang warga dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.
Berdasarkan data yang dirilis Gugus Tugas dari Dinas Kesehatan Aceh, sebanyak 45 kasus baru yang terdeteksi. Sementara hari ini, GTPP COVID-19 Aceh melaporkan tidak ada penambahan pasien positif yang dinyatakan sembuh.
Adapun sebaran kasus baru tersebut, yaitu 11 kasus di Kabupaten Bener Meriah, delapan kasus di Aceh Tamiang, masing-masing enam kasus di Aceh Besar dan Bireuen.
Selanjutnya empat kasus di Kota Lhokseumawe. Sedangkan Aceh Tengah dan Aceh Selatan masing-masing tiga kasus.
Sementara Banda Aceh, Pidie, Aceh Utara dan Aceh Barat Daya masing-masing satu kasus baru positif COVID-19 tersebut.
Dari 45 kasus baru yang terdeteksi tersebut, dua di antaranya meninggal dunia, yakni asal Lhokseumawe dan Aceh Besar.
Dengan penambahan kasus baru tersebut, total kasus COVID-19 Provinsi Aceh terakumulasi menjadi sebanyak 238 kasus COVID-19, dengan 94 orang di antaranya dilaporkan sembuh.
Sedangkan 12 orang meninggal dunia, dan yang masih dalam perawatan tenaga medis sebanyak 132 orang.
Imbauan Jelang Idul Adha
Peningkatan drastis kasus baru di Aceh, Jubir Covid-19, yang juga Juru Bicara Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani dalam keterangan tertulisnya, Selasa (28/7/2020), mengimbau agar masyarakat lebih disiplin menjalankan protokol kesehatan secara konsisten.
Terutama, kata dia, pada saat menjalankan salat Idul Adha 1441 H yang akan datang.
Menurut Saifullah, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah, MT telah menyurati bupati/walikota pada 20 Juli 2020 terkait pelaksaan salat berjamaah pada Idul Adha nanti.
“Salat Idul Adha dapat dilaksanakan di semua daerah Zona Hijau dengan memperhatikan protokol kesehatan,” ujar Jubir yang akrab disapa SAG ini. (*)
