ACEHSATU.COM | LANGSA – Disela kegiatan resesnya, anggota DPR-RI, Ilham Pangestu menghadiri launching “Geray Manggrove” di Taman Wisata Manggrove Park Gampong Kuala Langsa, Kecamatan Langsa Barat, Pemko Langsa, Kamis (1/1/2020).
Turut serta mendampingi anggota komisi I DPR-RI itu antara lain Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Langsa, Abdul Hadi Abidin, Sekretaris IPSI Kota Langsa M. Nasir dan dr. Teuku Chik Iqbal.
Selain itu terlihat juga hadir Ketua Sahabat Ilham Pangestu (SIP) Kota Langsa, Haled, ST, sejumlah pengusaha muda Kota Langsa serta tokoh pemuda Gampong Kuala Langsa.
Kedatangan politisi muda partai politik berlambang pohon beringin tersebut disambut langsung oleh Halimah owner Geray Manggrove, Kota Langsa.
Sebelumnya, dilakukan kegiatan peusijuk (tepung tawar-red) Geray Manggrove oleh Imum Syik Gampong Kuala Langsa.
Hal itu dilaksanakan merupakan ungkapan rasa syukur juga dengan harapan kegiatan mulia itu mendapat berkah dan ridha dari Allah SWT.
Dalam kesempatan itu pengelola Geray Manggrove Park Kota Langsa, Halimah mengatakan, hakikatnya keberadaan Geray Manggrove Park ini adalah mendukung salah satu program kerja Wali Kota Langsa Tgk. Usman Abdullah, SE yaitu memajukan sektor parawisata di Kota Langsa.
Pihaknya juga berharap Geray Manggrove Park ini dapat menjadi wahana untuk menjual atau promosikan berbagai hasil produk kerajinan bahan manggrove dari warga Gampong Kuala Langsa.
Ia juga mencontohkan, bagaimana Kampung Batik Kubil berada di Kelurahan Cipocok Jaya, Serang, Banten. Demikian pula Kampung Bati Laweyan, Solo, Jawa Tengah.
Menurutnya, selain mampu meningkatkan pendapatan dan ekonomi keluarga. Warga kedua kampung itu juga konsisten terhadap memajukan produksi usaha kerajinan batik milik mereka.
Bahkan dari semua rumah milik warga di kedua kampung itu lahir berbagai produk kerajinan batik dan menjadi terkenal, baik di dalam maupun luar negeri.
“Melalui Geray Manggrove ini, kami berharap dapat mempromosi dan memasarkan berbagai hasil produk manggrove warga Gampong Kuala Langsa,” ujar Halimah
Pihaknya juga berharap dukungan dari segenap komponen sosial masyarakat dan terutama Pemerintah Kota Langsa untuk memajukan berbagai hasil produk manggrove dari warga Gampong Kuala Langsa.
Sementara itu, anggota Komisi I DPR-RI Ilham Pangestu mengatakan, dirinya sangat mendukung keberadaan Geray Manggrove tersebut.
“Kita berharap, Geray Manggrove ini menjadi sebuah wadah atau media untuk mempromosikan berbagai produk kuliner khas manggrove warga Gampong Kuala Langsa,” kata Ilham Pangestu.
Menurutnya, berbagai kuliner manggrove produk warga Gampong Kuala Langsa ini tidak ada di daerah lainnya.
“Kuliner Manggrove ini menjadi ikon Kota Langsa, tentunya sebagai putra dan warga Kota Langsa, saya merasa bangga,” ujarnya.
Dikesempatan itu Ilham Pangestu mengingatkan, faktor kemasan juga sangat menentukan diterimanya produk kuliner manggrove ini dipasaran.
“Bila dikemas secara modern pasti akan menarik minat konsumen” ujarnya
Ilham juga mengatakan, demi upaya memajukan berbagai produk manggrove ini, dirinya dan SIP (SIP) akan membantu sepenuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Kadin Kota Langsa Abdul Hadi Abidin mengatakan, pihaknya mendukung penuh pengembangan usaha kuliner manggrove produk warga Gampong Kuala Langsa.
“Bahkan nantinya usaha ini akan menjadi binaan Kadin Kota Langsa,” ujar pengusaha muda Kota Langsa ini.
Abdul Hadi Abidin atau akrab disapa Adi Maros itu juga menegaskan, Kadin Kota Langsa akan memfasilitasi baik pemasaran dan sarana pendukung lainnya yang dibutuhkan.
Adi Maros juga mengakui kagum melihat semangat ibu ibu pengrajin kuliner Manggrove dalam upaya memajukan produk usahanya
“Ini sungguh luar biasa, saya rasa menjadi kewajiban kita semua untuk mendukung dan membantu kemajuan usaha ini,” ujar Adi Maros.
Ditambahkan, pihaknya dalam hal ini Kadin Kota Langsa akan melakukan sejumlah langkah salah satunya koordinasi dengan sejumlah pengusaha seperti Indo Maret, Alfamart, Warkop, Caffee dan lainnya di Kota Langsa untuk dapat bekerjasama terutama dalam upaya membangkitkan ekonomi kreatif masyarakat.
“Insya Allah, sesegera mungkin kita akan duduk bersama para pengusaha dan para owner untuk membicarakan hal ini, mohon dukungannya,” kata Adi Maros (*)Â