ACEHSATU.COM | ACEH TAMIANG – Diduga rem blong saat melaju di turunan bukit, satu unit truk tronton bermuatan pupuk bersubsidi jenis urea terguling di jalan lintas nasional Medan-Banda Aceh, di Kampung Sungai Liput Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang

Beberapa hari lalu, jalan lintas nasional Medan – Banda Aceh di Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang memang terendam banjir.

Ratusan truk terpaksa menghentikan perjalanan karena khawatir menerobos banjir.

Pasca banjir surut, terjadi antrian di jalan lintas nasional itu sehingga Polres Aceh Tamiang melakukan sistim buka tutup untuk mengurai kemacetan.

Sopir truk, Trimanto (43) kepada wartawan, Senin (7/11/2022) mengatakan, truk yang di kemudikannya bermuatan pupuk asal Kota Lhokseumawe, rencananya pupuk tersebut akan di bawa ke Medan, Sumatera Utara.

Namun sampai di Aceh Tamiang remnya tidak berfungsi alias blong. “Rem nya blong. Ditambah muatanya berat,” ujar supir Trimanto.

Menurut Trimanto, rem truk yang di supiri tidak berfungsi, diduga akibat terlalu lama mengantri di jalan lintas di Kecamatan Kejuruan Muda untuk dapat melintas akibat ruas jalan masih di genangi banjir.

“Lama kali tadi antri. Ditambah hujan deras lagi tadi. Jadi rem-nya gak berfungsi,” ujar Trimanto.

Pantauan di lokasi, terlihat masyarakat sekitar membantu mengevakuasi puluhan sak pupuk yang berhamburan di beram jalan.

Tak jauh dari lokasi, juga terlihat petugas kepolisian membantu mengatur arus lalulintas.

Selain itu, antrian kendaraan juga masih terlihat sejauh kurang lebih 2 kilometer.(*)