ACEHSATU.COM – Kecelakaan Maut di Aceh Besar. Kecelakaan lalu lintas tunggal atau laka tunggal yang mengakibatkan mobil truck mengangkut rombongan wisata dari Desa Balue, Lamlo, Kabupaten Pidie masuk ke jurang pada Selasa (25/4/2023).
Mobil pick up yang mengakut rombongan tersebut, masuk ke jurang sedalam tujuh meter yang mengakibatkan empat orang meninggal dunia, dan sekitar 30 lainnya mengalami luka-luka.
Kapolresta Banda Aceh, Kombes Fahmi Irwan Ramli melalui Kapolsek Krueng Raya, Ipda Roly Yuiza Away membenarkan informasi tersebut.
Ia mengatakan, setidaknya empat orang meninggal dunia dan sekitar 30 orang mengalami luka-luka.
“Benar terjadi kecelakaan di kawasan Pasir Putih siang tadi. Empat orang meninggal dunia dan sejumlah lainnya luka-luka,” kata Roly.
Sementara itu, Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil mengatakan, ketika menerima informasi tersebut pihaknya juga turut menerjunkan tim SAR ke TKP guna membantu pihak kepolisian melakukan evakuasi.
Kejadian kecelakaan tersebut terjadi sekita pukul 13.00 wib di Jalan Krueng Raya-Laweung, Kecamatan Mesjid Raya, Aceh Besar.
Akibatnya empat orang meninggal dunia dan 30 lainnya luka-luka. Korban meninggal dunia itu diantaranya, Rehan (14) warga Kota Bakti, Sigli, Syakban (20) Kota Bakti, Sigli, Saumi Ramadhan (16) Kota Bakti Sigli dan Mujibul (45) yang juga warga kota bakti
“30 orang lainnya mengalami luka-luka sebagian sedang ditangani di puskesmas Krueng Raya dan sebagian lainnya akan dirujuk ke RSU-ZA Banda Aceh,” ujar Ridwan.
Berdasarkan kronologi kejadian kata Ridwan, Petugas Pusdalops BPBD Aceh Besar menerima informasi yang di sampaikan oleh personil dan Kapolsek Mesjid Raya tentang adanya mobil Dum Truck yang sarat dengan penumpang mengalami kecelakaan.
Mobil Dum Truck itu masuk kedalam jurang di kawan Lamreh, Aceh Besar, sehingga sebahagian besar penumpang yang berada di dalam bak mobil yang terbuka mengalami luka-luka dan meninggal dunia.
Rombongan tersebut adalah rombongan dari Desa Balue, Lamlho Pidie dengan perkiraan tujuan ke lokasi wisata Pantai Pasir putih, Krueng Raya, Kabupaten Aceh Besar.
“Laporan awal yang kami terima saat itu, ada korban yang terjepit di dalam mobil sehingga butuh mesin pemotong besi agar korban dapat di evakuasi,” ungkapnya.
Setelah menerima informasi petugas pusdalops BPBD Aceh Besar langsung menghubungi tim SAR untuk membantu dan mengerahkan alat pemotong besi agar korban yang masih terjepit di mobil untuk segera bisa di evakuasi.
Petugas piket pemadam BPBD Aceh Besar Pos Durung juga diturunkan ke lokasi kejadian guna membantu proses evakuasi korban dan berkoordinasi dengan seluruh unsur terkait untuk mendatangkan unit Ambulance guna proses merujuk korban ke puskesmas setempat.
“Sejauh ini korban yang masih Luka Luka masih terus dalam pendataan dikarenakan sebahagian ada yang bisa di tangani di puskesmas dan sebahagian harus di rujuk ke RSU-ZA Banda Aceh. Untuk data korban lainnya akan kita laporkan kembali sesuai perkembangan nantinya,” pungkasnya. (*)