https://acehsatu.com/wp-content/uploads/fluentform/ff-8740b409234642c1f6cfafd8c0f9acfe-ff-WhatsApp-Image-2024-03-13-at-14.50.40.jpeg

Berita Lainnya

Hukum

Politik

ACEHSATU.COMPandemi Corona justru dimanfaatkan oleh para mafia di Italia untuk meraup laba. Mereka memeras para pengusaha yang terdampak Corona.

Seperti dilansir AFP, Jumat (23/10/2020) salah satu yang jadi korban pemerasan adalah pengusaha Italia Gabriele Menotti Lippolis.

Dia bahkan masih bisa mendengar ancaman yang terngiang-ngiang di telinganya: “Bayar, atau kami akan memotongmu, dari kerongkongan menjadi ampela.”

Dia harus melawan upaya pemerasan tidak hanya sekali, tetapi dua kali. “Tidak mudah,” katanya kepada AFP.

Foto: Ilustrasi mafia di Italia (BBC Magazine)

Para mafia berpesta di perusahaan-perusahaan yang melemah oleh pandemi virus Corona.

“Saya didekati dan disuruh membayar sejumlah uang,” kata Lippolis, yang menjalankan perusahaan event, serta memiliki restoran dan salah satu klub pantai terbesar di wilayah selatan Puglia.

“Saya tidak langsung mengatakan tidak,” katanya tentang insiden itu. “Saya pergi ke kantor polisi setengah jam kemudian untuk membuat aduan,” katanya.

Italia memiliki sejarah panjang pemerasan oleh para mafia, dari Cosa Nostra di Sisilia hingga ‘Ndrangheta di Calabria dan Camorra di Campania.

Dia menegaskan bahwa satu-satunya hal yang harus dilakukan dalam situasi seperti itu adalah melaporkannya. Penyerang ditangkap.

“Kita tidak boleh tunduk pada kekerasan atau ancaman, tetapi membuat orang-orang mengerti bahwa negara adalah yang terkuat. Hanya bersama-sama kita akan mengalahkan mafia,” katanya.

Dia bukan satu-satunya yang memberontak. Pemberontakan oleh pemilik toko di Palermo di Sisilia terhadap tuntutan uang perlindungan “pizzo” menyebabkan 20 penangkapan minggu lalu.

Mafia Mencari Laba di Masa Pandemi Corona

Sementara itu menurut pakar mafia Italia, pandemi Corona membuat banyak pengusaha kesulitan. Mereka akhirnya justru bertekuk lutut.

“Penguncian telah membuat banyak perusahaan dalam kesulitan dan membuat beberapa di antaranya bertekuk lutut,” kata Enzo Ciconte, penulis banyak buku tentang kejahatan terorganisir Italia.

Mafia di Italia, justru memanfaatkan situasi ini. Salah satunya yakni dengan cara meminjamkan uang.

“Mafia mencoba memanfaatkan itu untuk menyusup (bisnis). Salah satu strateginya adalah meminjamkan uang, kalau tidak dikembalikan, mereka ambil alih perusahaan,” katanya. (*)