Erick Thohir
Dok. PSSI

ACEHSATU.COMKetua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan Sarehan Sepak Bola di Surabaya akhir pekan lalu menghasilkan terobosan untuk Liga 1 dan Liga 2. Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada musim depan tak digelar dalam waktu yang bersamaan. Namun Liga 2 baru akan bergulir setelah Liga 1 rampung.


“Ini pertama kalinya sebuah negara mempunyai Liga 2 dan Liga 1 tidak digelar bersamaan, silahkan cek. Liga 1 di Inggris, Liga 2 di Inggris itu kurun waktu yang sama. Ini yang kita bikin terobosan,” kata Erick Thohir saat konferensi pers di Jakarta pada Minggu (5/3/2023).

“Ya, kalo mengenai operator PT Liganya nanti kan seperti di Liga 1 mereka menunjuk komisaris utama dan direktur utama. Nanti di Liga 2 juga seperti itu,” tambah Erick.

Menurut Erick Thohir, PSSI akan bertindak sebagai wasit untuk menjaga Liga 1 dan Liga 2 berlangsung sesuai regulasi kompetisi.

BACA JUGA: Ini Waktu Terbaik Olahraga saat Anda Berpuasa

“Siapa pun yang ditunjuk kita tidak ikut campur yang saya akan ikut campur mereka tidak akan saling bunuh dalam berkompetisi. Kan mesti ada wasitnya, itu yang saya akan jaga kriteria-kriteria yang disepakati selama Sarasehan,” terang Erick Thohir.

Kesan Liga 1 yang selama ini menjadi anak emas secara perlahan ingin dihapus. Artinya, Liga 2 juga punya peluang untuk meraup keuntungan lebih besar dari musim-musim sebelumnya.

“Yang selama ini Liga 2 main Rabu, nanti bisa main di Jumat, Sabtu, dan Minggu. Ini kan bagus untuk industri,” ujarnya.

Erick Thohir
Dok. PSSI

Adapun Liga 1 musim depan rencananya bakal menghadirkan laga playoff di babak empat besar. Ini merupakan usulan yang disepakati perwakilan klub-klub Liga 1 pada Sarasehan Sepak Bola di Surabaya.

BACA JUGA: Aceh Gelar Festival Olahraga Besar Dalam Tiga Tahun Berturut

Sementara itu, perwakilan Liga 2 yang diwakili CEO PSIM Yogyakarta Bima Sinung Widagdo menjelaskan, Liga 1 2023-2024 akan dilaksanakan pada 14 Juli 2023 dan akan berakhir pada April 2024. Sementara Liga 2 akan dimulai pada November 2023 dan akan berakhir pada Juni 2024.

“Tujuannya demi meningkatkan nilai komersial klub-klub dalam hal ini Liga 2 agar mendapatkan spot khusus dalam penyiaran,” kata Bima.

“Saya melihatnya positif sekali dan klub-klub Liga 2 harus dukung jadwal kompetisi yang telah ditetapkan,” kata Bima menambahkan. (*)