Bocah di Aceh Timur

Bocah di Aceh Timur Ini Selamat Setelah Terseret Arus Banjir

Bocah di Aceh Timur Ini Selamat Setelah Terseret Arus Banjir ACEHSATU.COM | ACEH TIMUR — Bocah perempuan usia 3 tahun bernama Laila berhasil diselamatkan setelah sempat tenggelam dibawa arus banjir sekitar 30 menit. Hal itu disampaikan oleh, Jasman, Keuchik Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak,Kabupaten  Aceh Timur, Rabu (20/1/2021). “Alhamdulillah setelah 30 menit pencarian si … Read more

Bocah di Aceh Timur Ini Selamat Setelah Terseret Arus Banjir

ACEHSATU.COM | ACEH TIMUR — Bocah perempuan usia 3 tahun bernama Laila berhasil diselamatkan setelah sempat tenggelam dibawa arus banjir sekitar 30 menit.

Hal itu disampaikan oleh, Jasman, Keuchik Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak,Kabupaten  Aceh Timur, Rabu (20/1/2021).

“Alhamdulillah setelah 30 menit pencarian si anak berhasil ditemukan oleh ayahnya Salim dalam kondisi masih bernyawa namun keadaannya sudah lemas,” ungkap Keuchik Jasman.

Keuchik Jasman menceritakan kronologis awal si anak tersebut hanyut dibawa arus banjir.

Rabu pagi sekitar pukul 07.45 WIB, si ibu sedang menyuci pakaian. Sedangkan Laila, dijaga oleh kakaknya, lalu si kakak saat itu buang air besar.

Bocah di Aceh Timur
Foto Istimewa

“Selesai buang air besar si kakak melihat adiknya sudah gak ada, lalu dilaporkan ke ibu dan ayahnya lalu dilakukan pencarian. Setelah 30 menit kemudian si anak ditemukan di areal persawahan berjarak ratusan meter dari rumah korban,” ungkap Jasman.

Saat ditemukan kondisi korban masih bernyawa namun sudah sangat lemas.

Lalu korban langsung dibawa ke puskesmas untuk penanganan, dan kini sudah dirujuk ke RSUD Shultan Abdul Aziz Syah Peureulak.

Muhat salah satu warga setempat mengatakan, sejak Selasa kemarin, kawasan rumah warga di Lorong Putri (Jalan ke Makam Putri Nurul Akla), jalan, dan persawahan masyarakat sudah direndam banjir setinggi satu meter.

Banjir ini merupakan banjir luapan dari sungai Krueng Peureulak, karena lokasi kejadian hanya berjarak ratusan meter dengan Krueng Peureulak.

“Jadi banjir ini arusnya dari sebelah kanan melewati jalan depan rumah korban yang mengalir ke areal persawahan. Kami pikir si anak sempat nyangkut di pagar belakang rumah, ternyata kami temukan ratusan meter di areal persawahan,” ungkap Muhat. (*)

AcehSatu Network
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Optio, neque qui velit. Magni dolorum quidem ipsam eligendi, totam, facilis laudantium cum accusamus ullam voluptatibus commodi numquam, error, est. Ea, consequatur.